Langsung ke konten utama

Remotivasi Untuk Menulis

Ketika berfikir menjadi orang yang bermanfaat, mungkin satu hal hal yang bisa dilakukan secara sederhana adalah dengan bercerita dan menuangkannya ke dalam sebuah tulisan. kenapa? karena dengan bercerita orang dapat mengambil hikmah dari apa yang kita kisahkan, lalu mengapa harus di tulis? karena tulisan adalah salah satu cara  agar orang mengetahuinya walaupun mungkin keberadaan kita sudah tidak ada lagi.
mencoba mengorek-ngorek kembali tulisan yang pernah dibuat, ternyata saya pernah menuliskan deretan kalimat yang tersusun menjadi sebuah essay seperti ini.

 "Menulis berarti menerjemahkan apa yang terdapat dalam pikiran ke dalam huruf-huruf yang dimengerti dan mempunyai makna serta tujuan. Menulis juga berarti menerjemahkan kejujuran hati dan keidealismean pikiran untuk dipaparkan dan diketahui oleh banyak orang. Menulis adalah skill yang bisa dilatih dan dicapai dengan satu cara yaitu mau unutk mamulai menulis
Menulis menjadi teknik komunikasi yang sangat ampuh bila kita lihat dari perjalanan sejarah umat manusia. Kita ketahui takan kita kenal suatu zaman yang dinamakan zaman sejarah jikalau tidak ada tuisan yang kita temukan dan yakinlah tidaklah akan ada sebuah kemerdekaan bangsa ini jikalau tidak ada penulis-penulis ulung yang menyuarakan dan mengobarkan semangat juang rakyat Indonesia sehingga mapu mengusir penjajah dan mengibarkan merah putih dengan gagah berani. Oleh karena itu menjadi suatu yang fardu ain bagi kita untuk dapat menguasai cara yang baik dan benar dalam menulis.
Berdasarkan hal tersebut saya semakin sadar tentang pentingnya keahlian atau skill dalam mengutarakan fikiran ke dalam sebuah tulisan. Dengan berbagai cara saya bertekad untuk menjadi orang yang produktif dalam menulis walaupun mungkin hasilnya masih banyak yang harus dikoreksi. Melalui media blog ini saya akan belajar menulis dengan baik dan akan berusaha jujur untuk membuat tulisan-tulisan sendiri dan tentunya denga harapan akan ada pembaca yang mengkoreksi kesalahan saya dalam penulisan artikel-artikel saya ini."


Sebuah semangat yang harus dikobarkan lagi agar lebih produktif lagi dalam memainkan jari jemari di atas keyboard lapto dan mouse kesayangan ini.

Bissmillah...#AyoNulisLagiHib

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Second Level CMAS Diving License

Beberapa waktu lalu kembali mendpatkan kesempatan untuk melatih skill diving bareng teman-teman teknik. Ini adalah program kelanjutan "naik tingkat" setelah beberapa bulan sebelumnya mengikuti pula pelatihan untuk mengambil basic diving. Sama seperti basic diving yang di dapat dulu, sebelum terjun langsung ke laut, kami digojrot dulu di kolam renang sehari sebelumnya, full dari pagi sampai sore. Dilatih dasar berenang, bernafas, menahan nafas, memasang alat dan lain sebagainya. Yang berbeda untuk second level ini kami mengambil license dari POSSI ( Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia) yang menginduk pada organisasi international CMAS (Confederation Mondiale Activities Subacuatiques) sedangkan ketika first  level kami dapat dari SSI(Scuba Skill International). Bedanya apaa?? Saya juga tidak tahu banyak, sedikit penjelasan yang saya tahu bahwa kalau SSI biasa digunakan oleh orang yang ingin menagabil license "hanya" sekedar untuk selam hiburan dan l

Tentang Kelengkapan Laboratorium Hingga Segitiga Ideal

Pernah kah anda menghitung harga satu lembar kertas tissue yang anda gunakan? Kalau belum, coba anda hitung dengan cara membagi harga tissue yang anda beli dengan jumlah helai kertas tissue yang didapatkan. (Ga ada kerjaan amat siih. Hehehe) Hari ini saya menghitung kertas tissue yang ada dalam foto di bawah ini: Kimtech Tissue Tahukah anda berapa harga per lembarnya? Harganya adalaaaahh (jreeeeng jreeng jreeeng) 170 KRW atau jika diasumsikan 1 KRW= 11 IDR maka harganya sama dengan Rp. 1.870,- Ya harganya segitu, jangan heran ya (entah karena kemahalan atau begitu murah, tapi bagi saya sih, Muahaal bingiiit) hehehe. Tissue ini adalah salah satu bahan “sepele” yang digunakan dalam keseharian kami beraktivitas di laboratorium. Kami mengunakannya untuk mengelap beberapa alat praktikum dan beberapa bahan uji yang membutuhkan pengeringan yang baik.Saya menemukannya baru ketika di negeri ini (korea .red), padahal dunia laboratorium bukan lah hal asing bagi saya di Indonesia.

Surface Hardening

Untuk merefresh kembali materi kuliah ketika S1 dulu, saya ingi mengulang kembali beberapa materi yang mungkin nanti akan jadi makanan keseharian saya di laboratorium pengembangan paduan (Alloy Development) di Yeungnam University ini. Materi pertama yang ingin saya review adalah tentang proses pengerasan pada permukaan material. Beberapa hal yang menjadi alasan untuk melalkukan surface treatment diantaranya sebagai berikut : -        Menaikain ketahanan Aus -        Menaikkan kekerasan permukaan hingga sedalam 0,1 -0,5 mm -        Menambah ketahanan permukaan terhadap beban mekanis -        Memperbaiki ketahanan fatik Proses pengerasan pada material dapat dibagi menjadi 2 macam penggolongan yakni pengerasan secara termal/ selective heat treatment dan secara termokimia . Berikut adalah penjabaran dari masing-masing jenis pengerasan tersebut. A. Termal/Selective Heat Treatment Proses selective heat treatment dilakukan dengan beberapa prosedur yakni material ya