Selalu ada kata syukur dalam segala kondisi, selalu ada kata
terimakasih dalam setiap aktivitas sehari-hari . Itulah makna menjalani. Ya,
menjalani segala rutinitas yang kita rasakan sekarang, harus selalu kita lumuri
dengan syukur karena bisa jadi terkadang sangat membosankan bahkan tidak jarang
kita pun ingin cepat mengakhiri aktivitas yang dijalani dan berganti dengan
kegiatan lain.
Teringat dulu ketika kita SMP ingin rasanya kita cepat
selesai dan segera berganti seragam menjadi putih abu-abu, pun ketika SMA kita
ingin sekali segera bergati pakaina casual layaknya para mahasiswa disetiap
kesehariannya. Atau terkadang justru malah kebalikannya, Ya, terkadang ketika
posisi kita sudah menjadi seorang mahasiswa, kita merindukan saat-saat SMA,
saat ketika seakan semua kegiatan bisa dilakukan bersama dengan kawan-kawan, saat
ketika begadang hanya dilakukan karena untuk melihat pertandingan sepak bola
bukan untuk tugas kuliah.hahaha, Pun ketika kita SMA, kita merindukan masa SMP, merindukan
saat pulang ke rumah lebih cepat daripada pegawai berseragam cokelat (PNS) sehingga
bermain-main laysng-layang dan sepak
bola di lapangan dengan tetangga sebelah rumah atau main ke rental PS bisa
dilakukan setiap hari dan panjang waktunya.hehe dan segala macam aktivitas lain
yang selalu kita bandingkan antara keadaan hari ini dan yang telah lalu atau
yang akan datang.
Padahal ketika kita resapiii dengan mendalam, dan mencoba
menghayati setiap aktivitas kita, maka jawaban yang paling membahagiakan dan
menenangkan agar kita tetap enjoy menjalani aktivitas adalah rasa syukur. Rasa
syukur telah diberikan kesempatan nafas hingga hari ini, rasa syukur atas kemampuan
badan yang terus berkegiatan, rasa
syukur atas pencapain yang diberikan hingga
hari ini dan rasa syukur atas hidup yang dijalani.
Saya pribadi, semakin meyakini kebenaran ayat “Lain
Syakartum Laa Aziidannakum” “barangsiapa yang bersyukur maka akan ditambahkan
nikmat oleh-Nya”. Ya, ketika kita bersyukur kita akan semakin merasakan
nikmat-nikmat lain dalam menjalani segala aktivitas kita.
Satu nasehat dari teman saya ketika hati sedang bergumul
tentang apa yang sedang kita rasakan dengan aktivitas kita, kemudian kita tidak
bersyukur maka yakinkan hati kita bahwa “bisa jadi posisi dan aktivitas kita
hari ini, adalah aktivitas yang diharapkan dan diidam-idamkan oleh ratusan
orang lain yang berada diluar sana”. Maka berfikirlah ulang untuk tidak bersyukur
apalagi menginkari nikmat aktivitas kita hari ini.
Komentar
Posting Komentar